Fakultas Dakwah IAIN Walisongo Buka
Prodi Baru
SEMARANG-
Munculnya lembaga-lembaga penyelenggara haji dan umrah atau Kelompok Bimbingan
Ibadah Haji (KBIH) di masyarakat tidak diiringi dengan ketersediaan pembimbing
yang memiliki pengetahuan lebih dan profesional.
Ketika KBIH tidak diperkuat pembimbing yang mumpuni di bidang manasik dan pengalaman di lapangan, tentu akan membuat calon haji kebingungan. Tak sedikit pula KBIH dipusingkan mencari para pembimbing calon haji atau umrah ketika menggelar manasik haji.
’’Kebutuhan terhadap pembimbing haji yang profesional dan mengetahui secara detail teori maupun praktik hingga pembimbing yang harus bersertifikasi sangat tinggi,’’ tutur Dekan Fakultas Dakwah IAIN Walisongo Dr Muhammad Sulthon MAg, di ruang kerjanya, Selasa (18/9) pagi.
Atas dasar itulah, Fakultas Dakwah IAIN Walisongo akan membuka Program Studi Manajemen Haji dan Umrah pada 2013. Usulan membuka program studi baru itu telah diajukan kepada Kementerian Agama. Untuk realisasi program tersebut, pihaknya masih menunggu keputusan, peninjauan, dan pengujian.
’’Semoga awal tahun ajaran 2013 sudah bisa dibuka dan harapan kami, lulusan Program Studi Manajemen Haji dan Umrah akan menghasilkan SDM yang mumpuni dan profesional di bidangnya. Selama ini program studi itu yang ada hanya di Fakultas Dakwah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,’’ tandas Sulthon didampingi Dosen Fakultas Dakwah Dra Hj Jauharotul Farida MAg, kemarin.
Ketika KBIH tidak diperkuat pembimbing yang mumpuni di bidang manasik dan pengalaman di lapangan, tentu akan membuat calon haji kebingungan. Tak sedikit pula KBIH dipusingkan mencari para pembimbing calon haji atau umrah ketika menggelar manasik haji.
’’Kebutuhan terhadap pembimbing haji yang profesional dan mengetahui secara detail teori maupun praktik hingga pembimbing yang harus bersertifikasi sangat tinggi,’’ tutur Dekan Fakultas Dakwah IAIN Walisongo Dr Muhammad Sulthon MAg, di ruang kerjanya, Selasa (18/9) pagi.
Atas dasar itulah, Fakultas Dakwah IAIN Walisongo akan membuka Program Studi Manajemen Haji dan Umrah pada 2013. Usulan membuka program studi baru itu telah diajukan kepada Kementerian Agama. Untuk realisasi program tersebut, pihaknya masih menunggu keputusan, peninjauan, dan pengujian.
’’Semoga awal tahun ajaran 2013 sudah bisa dibuka dan harapan kami, lulusan Program Studi Manajemen Haji dan Umrah akan menghasilkan SDM yang mumpuni dan profesional di bidangnya. Selama ini program studi itu yang ada hanya di Fakultas Dakwah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,’’ tandas Sulthon didampingi Dosen Fakultas Dakwah Dra Hj Jauharotul Farida MAg, kemarin.
Ketika KBIH
tidak diperkuat pembimbing yang mumpuni di bidang manasik dan pengalaman di
lapangan, tentu akan membuat calon haji kebingungan. Tak sedikit pula KBIH
dipusingkan mencari para pembimbing calon haji atau umrah ketika menggelar
manasik haji.
’’Kebutuhan
terhadap pembimbing haji yang profesional dan mengetahui secara detail teori
maupun praktik hingga pembimbing yang harus bersertifikasi sangat tinggi,’’ tambahnya.
Semarang(2012/09/19)
Sumber:http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/09/19/199261/16/Fakultas-Dakwah-IAIN-Buka-Prodi-Baru#sthash.eQRc5Hh7.dpuf